Puisi

Puisi : Mengapa Semu

Mampukah kuas itu menyapu kelam

Mampukah lembaran senja menyapu rindu

Maret membeku

Melumpuhkan gelugu

 

Buih kisah yang menjadi layu

Yang hanya tinggal lagu

Pada potongan candu haru

Memotret Aku dan kamu

 

Mencoreng kanvas tanpa malu

Menegur setiap garis lugu

Merah kuning hitam biru

Dan kau bilang “semu”

 

Mengapa Semu?

Mengapa menjadi janggal?

Mengapa semua menjadi abu?

Mengapa hanya aku yang tak tahu?

 

Apakah Maret ini begitu semu?

 

 

010317

RRs

Please follow and like us:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.